GP Ansor Trenggalek Sowan ke Mbah Hamid Wilis


Gus Zaki dan segenap pimpinan GP Ansor Kabupaten Trenggalek sowan ke kediaman Mbah Abdul Hamid Wilis di Sumberingin, Kecamatan Karangan, pada Jumat (22/1/2021) sore hari. Tiba sekitar pukul 4 sore, kedatangan rombongan yang terbilang mendadak ini disambut hangat oleh Mbah Hamid.

“Penting bagi tiap kader untuk tetap sambung silaturahim kepada para sesepuh, apalagi dengan pelaku sejarah seperti Mbah Hamid Wilis ini,” tutur Gus Zaki, Ketua PC GP Ansor Trenggalek.

Lanjut Gus Zaki, sambung silaturahim seperti ini penting diistikamahkan agar para kader bisa mengambil pelajaran dari perjuangan yang telah dilakukan para pendahulu. Dari situ, kader bisa menentukan langkah-langkah strategis, yang tentunya disesuaikan dengan tantangan zaman masing-masing.

“Apalagi sesepuh seperti beliau Mbah Hamid yang juga pelaku sejarah, bahkan ikut berperan dalam pendirian Banser di Nusantara ini,” imbuh Gus Zaki.

Karena itu, sambung silaturahim adalah salah satu upaya kader untuk menghormati para sesepuh, sekaligus menghormati organisasi.

Mbah Hamid yang saat ini memasuki usia 81 tahun adalah Ketua GP Ansor serta Komandan Banser Kabupaten Trenggalek generasi pertama. Mbah Hamid juga tercatat sebagai salah satu pendiri Banser bersama M. Kayubi yang waktu itu menjabat Ketua Korda (eks) Karesidenan Kediri, beserta sejumlah Ketua Cabang lainnya.

Purna dari Ketua Cabang GP Ansor, Mbah Hamid kemudian melanjutkan pengabdiannya di kepengurusan Cabang NU Trenggalek. Sementara di kancah politik, Mbah Hamid berkiprah di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) serta menjadi Anggota DPRD Kabupaten Trenggalek fraksi dari partai bergambar Ka’bah tersebut.


(androw dzulfikar)

 


Related

Hamid Wilis 5569090995368098170

POPULER

Arsip

KALAM HIKMAH

KEBENARAN YANG HARUS KITA IKUTI
Allah ta’ala berfirman,

وَمَنْ يُطِعِ اللَّهَ وَالرَّسُولَ فَأُولَئِكَ مَعَ الَّذِينَ أَنْعَمَ اللَّهُ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّينَ وَالصِّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِينَ وَحَسُنَ أُولَئِكَ رَفِيقًا

“Barangsiapa yang menaati Allah dan rasul, maka mereka itulah orang-orang yang akan bersama dengan kaum yang diberikan kenikmatan oleh Allah, yaitu para nabi, shiddiqin, syuhada’ dan shalihin. Dan mereka itu adalah sebaik-baik teman.”
(QS. an-Nisaa’: 69).


Total Tayangan Halaman

item