Ansor Trenggalek Online - GP Ansor Trenggalek sukses menggelar Festival Balon Udara pada Kamis (13/6). Berlokasi di Stadion Menak Sopal, even ini merupakan yang pertama kali diselenggarakan di Kabupaten Trenggalek.
Ketua GP Ansor Trenggalek, Agus Izuddin Zakki, mengatakan, festival ini dimaksudkan sebagai wadah bagi pemuda Trenggalek untuk menyalurkan kreatifitasnya dalam membuat balon udara.
"Karena balon udara sudah mentradisi di Trenggalek saat lebaran ketupat, sementara di sisi lain juga menimbulkan bahaya jika diterbangkan bebas, maka GP Ansor Trenggalek berinisiatif menggelar Festival Balon Udara," ungkap Gus Zaki, sapaan akrabnya.
Gus Zaki melanjutkan, melalui even ini, diharapkan tradisi balon udara di Trenggalek bisa tetap berlangsung tanpa mendatangkan madarat.
"Banyak kejadian balon udara yang diterbangkan bebas yang merusak jaringan listrik, membakar lahan kering, bahkan membakar rumah warga. Selain itu juga mengganggu penerbangan," imbuh pengasuh PP. Al Falah Kedunglurah tersebut.
Maka, lanjut Gus Zaki, di even ini, masyarakat tetap bisa meneruskan tradisi menerbangkan balon udara tapi dengan diikat tali sepanjang 30 meter. Dan tentunya balon dibuat seindah mungkin.
"Panitia sudah mendapatkan izin dari Polres Trenggalek, PLN, bahkan AirNav Surabaya," terang Gus Zaki.
Festival balon perdana di Trenggalek ini diikuti oleh 20 peserta beregu. Tahun ini, hadiah disediakan oleh Bupati Trenggalek, serta didukung oleh Pemkab Trenggalek, Polres Trenggalek, Bank Jatim, dan BRI.
"Dimulai tahun 2019 ini, festival balon udara akan kita agendakan tiap tahun. Insyaallah tahun depan kita buat lebih meriah," pungkas Gus Zaki. (ltf)
Postingan
