Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Trenggalek

Selamat Datang di Blog Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Trenggalek

Sabtu, 07 Maret 2020

Terima Silaturahim Ketua PDPM, Gus Zaki Pastikan Jaga Sinergitas GP Ansor–Pemuda Muhammadiyah Trenggalek


 
ketua-gp-ansor-trenggalek-gus-zaki-menerima-kunjugan-silaturahmi-pemuda-muhammadiyah-mas-trigus
Gus Zaki menerima kunjungan silaturahim dari Ketua Pemuda Muhammadiyah Trenggalek, Trigus Dodik Susilo, pada Jum'at (6/3).

Ansor Trenggalek Online – Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Trenggalek, Agus Izuddin Zakki, menerima kunjugan silaturahim dari Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Trenggalek, di kediamannya di Pesantren Al Falah Kedunglurah, Pogalan, pada Jum’at (6/3/2020).

Trigus Dodik Susilo, Ketua PDPM Trenggalek, yang datang sendirian sekitar pukul 15.30 WIB disambut dengan hangat oleh Gus Zaki.

“Sore ini Mas Trigus sengaja silaturahim ke rumah saya dalam rangka mempererat tali persahabatan yang selama ini terjalin harmonis antara GP Ansor Trenggalek dengan Pemuda Muhammadiyah Trenggalek, terutama berkenaan dengan kasus penolakan Harlah NU oleh Pemuda Muhammadiyah di Jogja beberapa hari lalu,” ungkap Gus Zaki seusai agenda silaturahim.

Melalui silaturahim ini, lanjut Gus Zaki, Trigus menyampaikan harapannya agar kejadian di Jogja tidak sampai merembet dan mempengaruhi persahabatan GP Ansor dan PDPM Trenggalek. Trigus juga mengemukakan bahwa persoalan di sana cukup kompleks, tidak sebatas antara NU dengan Muhammadiyah atau PDPM setempat an sich, tetapi ada banyak faktor.

“Betul apa yang disampaikan Mas Trigus tadi, bahwa kita yang di Trenggalek tidak tahu pasti dengan kejadian di Jogja,” imbuh Gus Zaki.

Maka langkah terbaik terutama bagi kader GP Ansor Trenggalek adalah menahan diri dan senantiasa mengedepankan tabayyun. Apalagi, Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Cak Nanto, juga sudah bersilaturahim ke Kantor GP Ansor untuk menemui Gus Yaqut.

Gus Zaki juga menegaskan bahwa sebagai organisasi satu komando, GP Ansor Trenggalek tetap tunduk dan patuh pada instruksi dari Pimpinan Pusat. Meminjam istilah Ketum (Gus Yaqut), respon yang terukur.

“Di Jakarta, Cak Nanto sudah menemui Gus Yaqut. Di Trenggalek, Mas Trigus juga menemui saya. Jadi apa lagi yang harus kita lakukan, selain ngopi sambil menikmati durian?” pungkas Gus Zaki berseloroh.

Karena itulah, untuk menjaga sinergi antara GP Ansor dengan Pemuda Muhammadiah Trenggalek, Gus Zaki dan Mas Trigus sepakat untuk menyelenggarakan sebuah even pelatihan bersama tentang peningkatan perekonomian pemuda, yang akan dilaksanakan secepatnya.

Pertemuan antara kedua pimpinan organisasi kepemudaan di Trenggalek tersebut berlangsung akrab, dan seperti biasa, diwarnai saling lempar gojlokan. Menjelang maghrib, Mas Trigus undur diri. (MADz)

Share:
Mengabdi Tanpa Batas, Berjuang Tanpa Lelah - Jiwa Ansor Menjaga Marwah Nahdlatul Ulama


Pengabdian adalah jalan panjang tanpa pamrih, di mana langkah kaki bukan semata-mata demi pujian, melainkan demi tegaknya nilai kebaikan dan terjaganya warisan perjuangan.


Di Gerakan Pemuda Ansor, setiap Keringat adalah Saksi, setiap Lelah adalah Amal, dan setiap Ikhtiar adalah Bukti Cinta kepada Agama, Bangsa, dan Tanah Air.


Jangan hitung apa yang telah diberikan, tapi hitunglah berapa banyak yang masih bisa diperjuangkan. Karena di medan dakwah dan pengabdian, hanya mereka yang berhati ikhlas dan berjiwa baja yang mampu bertahan.

Teruslah menyalakan Obor Semangat, sebab Ansor bukan hanya Nama, tapi Jiwa yang menanamkan Nilai 'Hubbul Wathan Minal Iman' dalam setiap Denyut Kehidupan

Terjemahkan

PROGRAM BUMA

Ansor Trenggalek Online – Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor) Kabupaten Trenggalek terus berkomitmen menguatkan kemandirian ...

Selamat Datang Sahabat

Arsip Blog

Sahabat Kita